Jika Rutin Dikonsumsi, 10 Sayuran Ini Bisa Bikin Gemuk

Memang ada beberapa jenis sayuran yang jika dikonsumsi dalam jumlah besar dan rutin, dapat menyebabkan penambahan berat badan karena kandungan kalorinya yang lebih tinggi. Berikut adalah 10 sayuran yang bisa membuat gemuk jika dikonsumsi secara berlebihan:

  1. Ketela: Ketela mengandung karbohidrat kompleks yang bisa menjadi sumber energi tambahan dan menyebabkan peningkatan berat badan jika dikonsumsi dalam jumlah yang besar.
  2. Jagung: Jagung gunung388 juga mengandung karbohidrat yang tinggi dan bisa berkontribusi pada peningkatan berat badan jika dikonsumsi dalam bentuk yang mengandung gula atau lemak tambahan.
  3. Kentang: Kentang kaya akan karbohidrat dan kalori, terutama jika diolah menjadi kentang goreng atau kentang tumbuk dengan tambahan mentega dan krim.
  4. Labu: Labu kaya akan gula alami yang dapat meningkatkan asupan kalori jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
  5. Pisang: Pisang adalah buah yang mengandung gula alami tinggi dan kalori, sehingga jika dikonsumsi dalam jumlah besar, dapat berkontribusi pada penambahan berat badan.
  6. Kacang Polong: Meskipun kacang polong mengandung serat tinggi, namun kandungan karbohidratnya juga cukup tinggi, sehingga dapat menambah kalori jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
  7. Wortel: Wortel mengandung gula alami yang dapat meningkatkan asupan kalori, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar atau dikonsumsi bersama makanan tinggi lemak.
  8. Kacang-kacangan: Kacang-kacangan seperti kacang tanah, almond, atau kacang merah mengandung lemak sehat dan protein tinggi, namun juga kalori yang cukup tinggi.
  9. Avokad: Avokad mengandung lemak sehat yang baik untuk tubuh, namun juga kalori yang cukup tinggi, sehingga perlu diperhatikan jumlah konsumsinya.
  10. Jambu Biji: Jambu biji mengandung gula alami yang cukup tinggi sehingga jika dikonsumsi dalam jumlah besar, dapat menyumbang pada peningkatan asupan kalori.

Meskipun sayuran dan buah-buahan ini mengandung nutrisi penting, penting untuk mengonsumsinya dalam porsi yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan tubuh agar tidak menyebabkan penambahan berat badan yang berlebihan. Sebaiknya konsultasikan juga dengan ahli gizi atau dokter untuk rekomendasi diet yang tepat.

Leave a Comment